Hari ini, 20 Mei 2009 bangsa Indonesia memperingati Hari Kebangkitan Nasional yang ke-101. Dengan demikian berarti telah lebih dari satu abad yang lalu kita telah mencanangkan kebangkitan bangsa ini.
Peringatan Hari Kebangkitan Nasional merujuk pada lahirnya sebuah organisasi modern pertama di Indonesia yang diprakarsai oleh dr. Wahidin Sudirohusodo pada tanggal 20 Mei 1908 yang diberi nama BUDI UTOMO. Lahirnya organisasi Budi Utomo merupakan awal gerakan bangsa Indonesia untuk bangkit meraih kemerdekaan dan membangun kesadaran berbangsa seluruh rakyat Indonesia. Maka, sangatlah wajar apabila pada tanggal tersebut diperingati sebagai Hari Kebangkitan Nasional.
Setelah lebih seabad lahirnya Budi Utomo, apakah makna peringatan Hari Kebangkitan Nasional bagi kita, generasi penerus bangsa? Saat ini, Hari Kebangkitan Nasional bisa kita maknai sebagai semangat untuk selalu melakukan perubahan ke arah yang lebih baik untuk kemajuan bangsa Indonesia.
Kemajuan yang kita harapkan adalah kemajuan di segala bidang yang mencakup seluruh wilayah Negara Kesatuan Republik Indonesia, dari Sabang sampai Merauke tanpa membeda-bedakannya. Pembangunan yang dilakukan pemerintah harus merata agar kemajuan bisa dirasakan oleh seluruh masyarakat.
Untuk itu, seluruh komponen bangsa ini harus mempunyai komitmen yang kuat untuk betul-betul bangkit agar Bangsa kita sejajar dengan bangsa lain. Hal ini harus dimulai oleh pemerintah dari level terbawah hingga level teratas.
Momen Pemilihan Umum Legislatif dan Pemilihan Umum Presiden yang kita laksanakan tahun ini semoga akan membawa perubahan yang berarti untuk kemajuan bangsa Indonesia.
BANGKITLAH INDONESIAKU
SEJAHTERALAH RAKYATNYA

Semoga!!!!!